Skip to main content

Posts

Download Software Simulasi Kontrol Elektrikal

Assalamualaikum EKTS (Electrical Control Techniques Simulator) adalah software yang berguna dan sangat membantu untuk mendesain atau simulasi electro/mechanical control system. Saya sampai saat ini juga menggunakan perangkat lunak dari veppa ini untuk belajar dan memecahkan masalah yang saya hadapi dalam pekerjaan saya.  Melalui software ini kita bisa bereksperimen dengan control menggunakan bermacam relay, kontaktor, timer, tombol, switch, motor, dan bahkan konfigurasi elevator atau lift. Menariknya lagi bagi yang sedang belajar seperti saya, saya dapat mempelajari prinsip kerja sistem dan menganalisa aliran arus pada suatu sirkuit, software ini juga dapat membantu menunjukkan kesalahan-kesalahan pada desain yang kita buat setelah kita lakukan simulasi. Hasil desain yang berupa gambar, dapat langsung dicetak / print, atau disimpan dalam bentuk file jpg, gif, png, dan bmp.  Download   Untuk instalasi di windows anda harus instal .NET Framework dulu di komput
Recent posts

Download Aplikasi Android

Assalamualaikum... Sistem Operasi Android saat ini merangkak naik rating dan usernya. Meski kalah usia dibanding Symbian, iOS, Blackberry OS maupun Windows Mobile, nyatanya OS milik Google ini kian populer di pasar smart phone. Bahkan vendor handphone raksasa Apple dengan Iphone-nya semakin panas karena geliat si Android ini. Kenapa Android semakin diminati khususnya di Indonesia? Beberapa alasannya adalah karena sistem operasi ini berbasis Linux yang tentu saja open source dan gratis update dan bebas untuk dilakukan modifikasi, maupun upgrade firmware. Satu lagi, kebanyakan handphone android dijual lebih murah dibanding Blackberry maupun iPhone meski dari sisi hardware lebih baik. Namun tak hanya itu. Menurut saya, android yang membebaskan siapa saja untuk mengembangkan aplikasi yang dapat disematkan di ponsel pintar ini, menjadikan smart phone ini semakin smart dan sepertinya akan bisa digunakan untuk apa saja kebutuhan kita sehari hari. Berikut ini saya akan mencoba berbagi review

Resistansi

Resistansi atau tahanan listrik pada konduktor atau penghantar ditentukan dari: Panjang penghantar Jenis material penghantar yang menentukan nilai resistivitas penghantar Temperatur penghantar Diameter atau luas penampang penghantar rumusnya begini : R = ρ l / A         dimana R = resistansi (ohm, Ω) ρ = resistivitas (ohm meter, Ω m) l = panjang penghantar (m) A = diameter  / luas penampang penghantar (mm 2 ) Resistivitas pada beberapa jenis Konduktor : Aluminium: 2.6 x 10 -8  Ω m Tembaga: 1.7 x 10 -8  Ω m Resistivitas pada jenis bahan yang bersifat Isolator : Kaca: 1 x 10 10  Ω m Mika:  1 x 10 13  Ω m Contoh perhitungan sederhana : Tahanan pada kabel tembaga sepanjang 10 meter yang berdiameter 0,8 mm 2 dapat dihitung : R = (1.7 x 10 -8 Ω m) (10 m) / ((0.8 mm 2 )(10 -6 m 2 /mm 2 ))     = 0.21 Ω

Rumus Power 3 Phase

Yang berikut ini juga jangan sampai lupa karena ini terusan artikel sebelumnya yaitu Menghitung Power Single phase . P (w) = 1,73 . U . I  . PF dimana P = Daya (watt) 1,73 = akar 3 U = Tegangan (volt) I = Arus (Ampere) PF = Power Factor Terus kalau cari yang satuannya HP (Horse Power ya begini: P(hp) = 1,73 . U . I .  μ . PF / 746 dimana P = Daya (watt) 1,73 = akar 3 U = Tegangan (volt) I = Arus (Ampere) PF = Power Factor μ = Effisiensi Tambahan lagi Horse Power (HP) tidak sama dengan Daya Kuda (DK), Tenaga Kuda (TK), ataupun juga Paardenkracht (PK), dan juga Pferdestärke (PS) . Meski sebenarnya arti bahasanya sama bahasa Inggris, bahasa Indonesia, bahasa Belanda, dan bahasa Jerman, namun angkanya berbeda. 1HP = 746 Watt = 1,014 PK. 1PS ≈ 735.5 W ≈ 0.7355 kW ≈ 0.98632 hp (SAE), nah kalau 1TK = 736 watt.

Rumus Power Single Phase

Ayo kembali ke dasar. Jangan sampai lupa lagi. Menghitung Daya Nyata / Real Power rumusnya begini: P (w) = U.I.PF dimana P   = Daya (watt) U   = Tegangan (volt) I    = Arus (Ampere) PF = Power Factor ada lagi, masih untuk Power tapi cari yang satuannya HP (Horse Power)   P (hp) = U.I.PF. μ / 746 dimana P    = Daya (Horse Power) U   = Tegangan (volt) I    = Arus (Ampere) PF = Power Factor μ  = effisiensi (cari di name plate motor atau pakai tabel) 746 = karena 1HP=746watt.   Daya yang berhubungan dengan Resistansi atau Tahanan jadinya begini: P(w) = I^2 . R P(w) = U^2 / R dimana P =  Daya (watt) I = Arus (ampere) U = Tegangan (volt) R = Resistansi (ohm)

Yamaha Scorpio SX-4 Electrical Diagram

Diagram lagi... Kali ini punya motor Yamaha Scorpio. File gambar berekstensi jpeg berukuran file 283kb dan berdimensi 1660 x 1192 pixel. Wiring Diagram Yamaha (283kb) Semoga bermanfaat.

Roll Cable Itu Berbahaya

Kebutuhan manusia modern yang kian hari kian bertambah, dan pertumbuhan produk-produk elektronik yang semakin tinggi sebagai alat bantu manusia dalam beraktifitas sehari-hari membuat seakan sesak tiap ruangan di rumah kita. Mulai dari televisi, radio, dvd player, sound system, komputer, kipas angin, ac, kulkas dan perabot dapur yang lainnya sangat mutlak bergantung pada keberadaan dan tersedianya sumber listrik di rumah. Dari sekian banyak jumlah outlet / stop kontak standard (dinding) yang terpasang di rumah kita, apakah sudah bisa melayani tiap-tiap peralatan elektronik kita? dapat dipastikan tidak. Untuk rumah bertipe 2 kamar tidur, satu ruang tamu dan satu ruang keluarga, paling tidak outlet di dindingnya tidak lebih dari 5 buah. Lalu untuk bisa mencukupi kebutuhan sumber listrik pada alat-alat elektroniknya, menggunakan sambungan outlet atau disebut extention cable atau roll cable (yang dapat digulung) yang dapat mencabang artinya menambah jumlah outlet dari satu outlet dinding